LAPAS MALANG – Selasa (16/5/2023) Lapas Kelas I Malang Kanwil Kemenkumham Jawa Timur menerima kunjungan Tim Supervisi Kegiatan Pelaksanaan In-house Training Pengelolaan Konflik atau Conflict Management Training (CMT) bagi Warga Binaan Pemasyarakatan dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham RI.
Kalapas Kelas I Malang, Heri Azhari menerima langsung Tim dari Ditjen Pemasyarakatan ini bersama Pejabat Struktural dan Petugas Lapas Kelas I Malang. Tim dipimpin oleh Koordinator Pembinaan Mental dan Disiplin Ditjen Pemasyarakatan, Melyana. Kegiatan ini digelar di Ruang Rapat Lapas Kelas I Malang.
Pengelolaan konflik penting bagi semua orang dalam aktivitas sehari-hari. Manajemen konflik di organisasi bertujuan untuk menghindari konflik yang terjadi di lingkungan organisasi, bila terjadi konflik di dalam organisasi sebagian besar dapat mengakibatkan stress dan ketegangan mereka yang ada di dalamnya.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud untuk menyalurkan pengetahuan dan keterampilan terkait Pengelolaan Konflik kepada petugas Pemasyarakatan. Dimana Petugas Pemasyarakatan diharapkan bisa menjadi role model sosial yang positif, yang mampu memahami hubungan antara petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) serta bagaimana konflik diselesaikan secara baik, benar dan bijaksana.
Kalapas Kelas I Malang, Heri Azhari mengatakan kegiatan CMT harus menjadi komitmen seluruh Petugas Lapas dan Warga Binaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Lapas. Hal ini untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan saling bersinergi antara Petugas dengan Warga Binaan.
Lembaga Pemasyarakatan/ Lapas Kelas I Malang adalah salah satu pilot project Lapas Industri dan Zona Integrasi (ZI) Wilayah Bebas dari Korupsi / Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) Unit Pelaksana Teknis/ UPT Pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Perbaikan terus menerus dilakukan di Lapas Kelas 1 Malang ke arah yang lebih baik untuk pelayanan pada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) maupun Masyarakat.
Lapas Kelas I Malang memiliki program pembinaan kepribadian dan kemandirian bagi seluruh WBP. Diharapkan dengan program pembinaan yang dilakukan bisa membuat WBP bisa menunjukkan penurunan tingkat resiko melakukan pidana kembali dengan berkelakukan baik juga bisa sebagai agen moral kebaikan saat telah bebas kembali ke Masyarakat. Lapas Kelas I Malang meraih Penghargaan sebagai Zona Integritas WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani). Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Malang adalah salah satu pilot project WBK/WBBM UPT Pemasyarakatan di seluruh Indonesia.
L’SIMA PASTI APIK !
(HUMAS LAPAS KELAS I MALANG)
